Indah kukenal dikau sang ratu impian Terpanah terpesona senyum manismu Adakalanya hati harus diuji Dengan harapan yang tak tersampaikan Namun makna yang tersampaikan malah mengkhianati Makna ini kehilangan arti dikala engkau pergi Renungan dan sejuta puisi tak mampu mengobati Sirnah harapan berlalu pergi Cinta yang tumbuh engkau pangkas dan kau cabut akarnya Engkau kirim seribu pasukan untuk membunuh mentalku Mengulitiku sampai ke tulang untuk mempermalukanku Perlu engkau ketahui wahai gadis cantik bermata api Aku tidak akan mati karena di intimidasi Aku tak akan hancur ketika dikhianati Sementara Tuhan memiliki diriku Lantas apa yang harus ku takuti kecuali Tuhanku Bukankah juga berarti Tuhanmu Aku memilih menerima guna meredam sang api Aku memilih menggengam sang api sendiri meski membakarku hangus Guna menghindari merusak segalanya yang telah ada Biarkan sang waktu berlalu dan membuktikan kebenaran yang hakiki
Kumpulan Puisi Dan Cerita Cinta